Persalinan yang diinduksi secara medis dapat menjadi situasi yang menegangkan bagi banyak orang tua yang hamil. Perlu dan dapat menghibur untuk mengetahui opsi yang tersedia, seperti menggunakan Cytotec untuk induksi. Memahami resiko dan manfaat dari pilihan Anda akan memungkinkan Anda membuat keputusan dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Apa itu Cytotec untuk Induksi Persalinan?

Ada beberapa pilihan medis untuk menginduksi persalinan. Metode mekanis seperti pengupasan membran, amniotomi, atau pemecah air buatan, dan balon foley dapat menginduksi atau menambah persalinan. Pilihan obat untuk induksi meliputi Cervidil (dinoprostone), Pitocin (oxytocin), dan Cytotec (misoprostol).

Cytotec adalah obat untuk mengurangi resiko tukak lambung dan duodenum akibat seringnya mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), terutama pada populasi beresiko tinggi seperti orang tua atau perokok.

Cytotec telah terbukti menghasilkan obat penggugur kandungan kontraksi rahim yang dapat membahayakan kehamilan. Oleh karena itu, para ahli tidak merekomendasikan misoprostol pada orang usia subur kecuali ada tindakan pengendalian kelahiran. Menurut FDA, Cytotec dapat menyebabkan aborsi, persalinan prematur, atau cacat bawaan.

Mengapa Dokter Menggunakan Cytotec untuk Induksi Persalinan?

Dokter menggunakan Cytotec untuk induksi persalinan karena dapat menghasilkan kontraksi rahim. Misoprostol adalah prostaglandin sintetik. Prostaglandin dapat mendorong permulaan persalinan dengan merangsang serviks untuk melunak dan meregang.

Proses ini juga dapat menyebabkan kontraksi rahim. Menggunakan Cytotec untuk menginduksi persalinan tepat setelah bayi Anda cukup bulan atau Anda memerlukan induksi medis

Cytotec bermanfaat jika serviks yang “tidak baik” perlu dimatangkan. Serviks yang tidak baik bisa panjang, kencang, dan tertutup. Cytotec dapat membantu melembutkan dan memperpendek serviks sebagai persiapan persalinan aktif dan melahirkan.

Manfaat Cytotec

Inilah yang perlu Anda ketahui tentang manfaat Cytotec untuk induksi persalinan:

• Cytotec vagina dosis tinggi (50 mikrogram atau lebih) dan larutan Cytotec oral dosis rendah (kurang dari 50 mikrogram) menghasilkan kelahiran vagina paling banyak dalam 24 jam.
• Cytotec oral dosis rendah dikaitkan dengan tingkat kelahiran caesar yang lebih rendah.
• Cytotec oral dosis rendah memiliki hiperstimulasi rahim yang lebih sedikit kontraksi yang terlalu kuat, sering, atau lama dibandingkan dengan Cervidil yang dimasukkan ke dalam vagina.
• Cytotec oral dosis rendah memberikan manfaat paling besar bagi ibu hamil dan bayinya.
• Induksi persalinan Cytotec menurunkan kebutuhan akan augmentasi Pitocin.

Bagaimana Cytotec untuk Induksi Persalinan Diberikan?

Cytotec adalah obat aborsi yang dapat Anda telan atau minum sebagai obat bukal antara gusi dan pipi atau sublingual (di bawah lidah) yang larut. Cytotec untuk induksi persalinan dapat diberikan melalui vagina atau oral.

Sistem dan penyedia rumah sakit memiliki kebijakan, prosedur, dan protokol yang berbeda. Tanyakan penyedia Anda bagaimana pilihan tempat bersalin Anda menggunakan Cytotec.

Cytotec vagina

Secara tradisional, Cytotec vagina diberikan sebagai tablet 25 mikrogram yang dimasukkan melalui vagina setiap empat jam. Tubuh perlahan menyerap Cytotec vagina, yang memiliki efek lebih tahan lama.

Cytotec Oral

Tidak ada konsensus profesional tentang dosis Cytotec oral yang aman. Dokter menggunakan berbagai rejimen dosis. Secara tradisional, Cytotec oral 50 mikrogram setiap empat jam sampai Anda mencapai persalinan aktif.

Sebaliknya, Cytotec oral dosis rendah berhasil menginduksi persalinan sekaligus hemat biaya. Anda dapat menerima Cytotec dosis rendah sebagai larutan oral dengan tablet yang dihancurkan dan dicampur dalam air setiap dua jam sampai Anda mencapai pola kontraksi persalinan yang aktif.

Oral Cytotec memiliki onset yang cepat tetapi dengan cepat membersihkan tubuh, menjadikan Cytotec oral dosis rendah sebagai pilihan populer dalam manajemen persalinan.