Penyebab bayi rewel saat tidur salah satunya bisa disebabkan ia merasa lapar atau kelelahan. Tak jarang, beberapa bayi menangis dan rewel tanpa henti saat malam. Hal ini tentu membuat banyak orang tua sedikit kebingungan untuk mengatasinya.

Bayi yang rewel di malam hari dapat juga disebabkan karena siklus jam tidur yang belum teratur. Kondisi ini tentu malah membuat para orangtua merasa frustasi. Bukan hanya bayi merasa lapar dan kelelahan, rupanya terdapat beberapa kondisi lain yang menjadi penyebab bayi rewel saat tidur.

Apa Saja Penyebab Bayi Rewel Saat Tidur?

• Kolik

Salah stau penyebab bayi rewel dan menangis saat tidur adalah kolik. Kolik sendiri merupakan kondisi saat bayi menangis selama berjam-jam dan sulit untuk ditenangkan. Kondisi ini dapat terjadi saat bayi berusia sekitar 3 minggu dan semakin sering saat usianya menginjak 4 dan 6 minggu.

Kolik pada bayi bisa ditandai dengan tangisan keras dengan durasi yang panjang, bahkan dapat lebih dari tiga jam dalam satu hari. Bayi yang mengalami kolik sering disebut mengalami gangguan pencernaan. Namun, tangisan ini juga dapat menjadi cara bayi untuk mengungkapkan emosinya atau sebagai tanda bahwa ia sensitif kepada rangsangan tertentu.

Walaupun terlihat mengkhawatirkan, kondisi ini wajar untuk dialami bayi baru lahir dan tidak dianggap sebagai gangguan kesehatan. Jika bayi Anda mengalami kondisi ini, coba untuk bersabar menenangkan si kecil dengan menggendongnya atau barignkan di pangkuan sambil diusap bagian punggung dengan lembut agar ia merasa nyaman dan tenang.

• Lapar

Seperti yang sudah disebutkan di atas, bayi yang rewel di malam hari juga dapat sebagai tanda bahwa ia merasa lapar. Umumnya, ia juga akan memberikan tanda lain seperti memasukan jarinya ke mulut dan mengisap bibirnya.

Untuk menghindari bayi rewel karena lapar, coba ingat kebiasaan waktu bayi Anda meminum susu. Pasang alarm untuk memberikannya susu di waktu-waktu tersebut, sebelum ia menangis atau rewel karena lapar.

• Kelelahan

Selain lapar, bayi yang kelelahan juga umumnya akan rewel di malam hari. Bayi bisa jadi merasa kelelahan karena situasi di sekelilingnya.

Saat bayi dilahirkan, bayi mulai melihat juga mendengar hal-hal baru yang dapat membuat otaknya sibuk bekerja. Jadi, bisa jadi bayi rewel dan menangis di malam hari, karena merasa lelah dengan ’pelajaran’ barunya.

• Popok Basah

Bayi yang merasa risih karena popok basah juga dapat menyebabkan rewel karena merasa tidak nyaman. Biasakan mengecek popok bayi sebelum tidur. Jika sudah terlalu basah segera ganti dengan yang baru supaya tidur si kecil tidak terganggu. Dan gunakan popok bayi paling bagus dari Merries agar si kecil terhindar dari ruam popok.

• Ingin bergeraklah

Tak jarang bayi juga merasa bosan saat terlalu lama berbaring di tempat tidur. Bayi yang merasa bosan terlalu lama di tempat tidur umumnya akan menangis untuk menyampaikan emosinya. Coba untuk menggendong si kecil dan ajak untuk berkeliling di kamar dengan diajak mengobrol.

• Kesepian

Bayi yang merasa kesepian biasanya juga bisa membuatnya rewel. Ketika bayi tidak bisa tidur di malam hari mungkin membuat si kcil merasa kesepian dan akhirnya menangis karena butuh perhatian dari ibu atau orang sekitarnya. Jika bayi rewel disebabkan oleh ia kesepian, biasaya tangisannya akan berhenti ketika ia melihat wajah ibu dan orang disekitarnya.